5 Ciri-Ciri Murai Batu Medan Asli yang Harus Diketahui

Murai Batu Medan merupakan salah satu jenis burung kicau yang paling populer di Indonesia. Kepopulerannya tak lepas dari keindahan suaranya yang merdu, kicauannya yang panjang dan bervariasi, serta mentalnya yang fighter saat diadu. Oleh karena itu, banyak pecinta burung yang rela merogoh kocek dalam-dalam untuk mendapatkan yang asli.

Namun, tingginya minat terhadap burung ini juga membuka peluang bagi oknum yang tidak bertanggung jawab untuk menjual burung palsu. Oleh karena itu, penting bagi calon pembeli untuk mengetahui ciri-cirinya yang asli, agar tidak tertipu. Jadi, mari pahami ciri-ciri aslinya untuk menghindari penipuan dari pihak yang tidak bertanggungjawab!

Mengetahui 5 Ciri Ciri Murai Batu Medan Asli

Di pasaran, ada beberapa jenis burung Murai yang sering dijumpai. Tak hanya Murai Medan, ada juga Murai Lampung dan Malaysia. Oleh karena itu, sangat penting bagi penggemar Murai Medan untuk memahami ciri-ciri keasliannya, seperti berikut ini!

5 Ciri-Ciri Murai Batu Medan Asli yang Harus Diketahui
Sumber: Wikimedia

1. Pola Ekor Murai Batu Medan

Demi membedakan apakah seekor Murai Batu adalah jenis Medan atau bukan, dapat kita lihat dari motif pada ekornya. Murai Batu Medan biasanya memiliki empat pasang bulu putih di sisi kanan dan kiri ekornya, membentuk pola mirip huruf “U” yang terpotong di tengah.

Selain itu, terdapat strip hitam secara horizontal yang membelah pangkal ekor. Ini adalah ciri khas yang membedakannya dari jenis lainnya. Motif ekor ini sangat berguna untuk membedakannya hanya dengan melihat ekornya.

Namun, jika hendak membeli untuk kontes, disarankan memilih burung dengan motif ekor yang jelas dan presisinya identik di kedua sisi. Selain itu, perhatikan kebersihan dan kilau bulu putih pada ekor sebagai pertimbangan tambahan.

Selain dari polanya, gerakan ekornya juga sangat khas. Burung ini dapat menggerakkan ekor sampai ke kepalanya. Gerakan ini tidak mustahil dilakukannya, karena panjang ekor murai yang satu ini bisa mencapai 35 cm.

2. Suara Murai Batu Medan saat Berkicau

Suara kicauan Murai Batu Medan asli memiliki keistimewaan yang luar biasa. Dikenal dengan kicauan yang indah dan khas, membuat burung ini memiliki nilai jual yang tinggi. Kicauannya sangat gacor, jernih, dan nyaring, dengan intonasi yang jelas dan keras.

Bahkan, ketika sudah memiliki suara isian, burung ini mampu ngerol panjang tanpa jeda, menambah daya tariknya bagi para penggemar kicau burung. Suara yang begitu memikat ini tidak hanya membuat para kicau mania terpesona, tetapi juga sulit untuk diabaikan oleh siapa pun yang mendengarnya.

Keindahan kicauan burung ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga menambah kenyamanan dalam hidup sehari-hari bagi para pecinta burung kicau.

3. Postur Tubuh Murai Batu Medan

Postur tubuh burung ini cenderung lebih besar daripada jenis Murai Batu lainnya, yang berkontribusi pada keindahan dan kegagahan burung ini. Ukuran tubuhnya yang besar mendukung keseimbangan dan kekuatan untuk menopang ekornya yang panjang.

Maka dari itu, penting memilih yang ukuran tubuhnya besar, karena tubuh yang kecil tidak akan mampu mengangkat ekor dengan kuat. Selain itu, burung ini terkenal dengan bentuk kepala yang indah, yang membuatnya terlihat lebih gagah saat berdiri.

Ketika sedang berdiri tegak, burung ini menunjukkan keanggunan dan kekokohan, menjadi salah satu daya tarik utama dalam memilih burung untuk kontes. Pasalnya, memiliki postur tubuh yang baik adalah nilai tambah di dalam lomba kontes burung, sehingga penting untuk mempertimbangkan faktor ini saat memilihnya untuk dibeli.

Selain itu, postur tubuhnya yang besar ini juga berkontribusi dalam menghasilkan suara kicauan yang berkualitas dan juga keras.

4. Bulu Murai Batu Medan

Ciri khas burung ini juga terlihat dari pola warna pada bulunya. Biasanya, burung ini memiliki kombinasi cokelat tua dan hitam keabu-abuan di dada, dengan dominasi warna hitam pada bagian lainnya. Bulu burung ini memiliki keistimewaan tersendiri, karena ketika terkena sinar matahari, bulunya akan bersinar dan berkilau.

Pola warna yang mencolok ini memudahkan identifikasinya dari jenis lainnya. Khusus yang berkualitas baik, bulunya akan terlihat rapi, tidak gampang rontok, dan memiliki kilau yang menonjol. Karakteristik ini membuatnya cocok sebagai burung kontes atau indukan yang berkualitas.

Selain itu, perhatikan juga bulu pada kakinya, yang cenderung memiliki warna merah kecokelatan dan hitam. Di bawah sinar matahari, warna bulu kaki ini akan terlihat kebiru-biruan dan berkilau, menambah daya tarik estetis yang khas.

5. Bentuk Kaki Murai Batu Medan

Bentuk kaki burung ini seringkali menjadi salah satu cara untuk mengidentifikasi usia burung tersebut. Pada Murai yang masih muda, kakinya biasanya memiliki warna merah gelap, yang kemudian semakin gelap saat burung tersebut menua.

Sementara ciri khas dari Murai Batu dewasa adalah adanya sisik atau lekukan yang menyerupai buah belimbing pada bagian kaki. Sisik ini membantu dalam membedakan Murai Medan dengan Murai Malaysia yang tidak memiliki sisik atau lekukan seperti buah belimbing.

Selain itu, warna kaki bisa menjadi petunjuk lain, di mana kaki burung ini seringkali berwarna merah kecoklatan, meskipun ada juga yang berwarna hitam. Perubahan pada bentuk kaki dari yang awalnya merah gelap menjadi melekuk seperti belimbing adalah tanda utama bahwa burung ini telah memasuki usia dewasa.

Cara Merawat Murai Batu Medan Asli Agar Gacor

Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan agar burung ini gacor dan bisa diikutkan kontes atau dijual dengan harga fantastis jutaan rupiah.

  1. Angin-anginkan burung sebelum menjemurnya di pagi hari.
  2. Kemudian, mandikan burung.
  3. Lalu, bersihkan sangkarnya, agar burung merasa nyaman.
  4. Beri burung makanan berupa 5 ekor jangkrik secara tepat waktu, khususnya setelah dimandikan.
  5. Jemur burung setelah 1 jam waktu mandinya tadi, yakni sekitar pukur 08-11 siang.
  6. Setelah menjemurnya, anginkan-anginkan lagi burung tersebut.
  7. Lalu, masukkan burung ke dalam rumah dan lakukan pemasteran.
  8. Kemudian, di sore hari, mandikan kembali burung bila cuaca sedang cerah dan jangan lupa berikan makan lagi.
  9. Berikutnya, jemur dan angin-anginkan burung, lalu tutup kembali kerodong burung dan buka kembali pada pagi hari.

Sudah Lebih Tau tentang Ciri-Ciri Murai Batu Medan Asli?

Dalam memilih Murai Batu Medan yang asli, para calon pembeli perlu memahami ciri-ciri khasnya. Mulai dari pola ekor yang unik, suara kicauan yang indah dan beragam, postur tubuh yang besar dan gagah, pola warna bulu yang khas, serta bentuk kaki yang menyerupai buah belimbing.

Dengan memahami ciri-ciri ini, calon pembeli dapat menghindari pembelian burung palsu dan menikmati keindahan serta keistimewaan jenis Murai Batu Medan yang sebenarnya.

Namun pencinta burung wajib memahami bahwa sebenarnya tidak ada Murai Batu Medan asli yang berasal dari alam. Namun, masih banyak tersedia hasil penangkaran. Oleh karena itu, keputusan untuk membeli murai batu medan harus sesuai dengan preferensi pembeli.

Scroll to Top